Bandung.Swara Wanita.
Di tengah kesibukan berbagai
rutinitas sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Jawa Barat. Kiprah Kaukus
Perempuan Parlemen (KPP) Jawa Barat yang
di ketuai oleh Dra. Hj. Lina Ruslinawati, beserta para anggotanya telah menunjukan
kepedulian sosial yang sangat tinggi , hal ini
dibuktikan dengan mengadakan
bakti sosial ke Panti Sosial Trena Werdha Budi Pertiwi Jl. Sancang No 2 Bandung. Senin (25/4/2016).Kunjungan KPP
Jawa Barat ini selain untuk memperingati hari Kartini, juga untuk
bersilaturahmi antara KPP Jawa Barat dengan para pengurus Panti Sosial Trena
Werdha Budi Pertiwi serta para Penghuni Panti yang semuanya Lanjut Usia,(Lansia).Dalam acara
tersebut para pengurus Panti Sosial Trena Werdha Budi Pertiwi merasa sangat
senang atas kedatangan KPP Jawa Barat, karena menjadikan “Ajang Curhat “ berbagai persoalan yang dihadapi
selama ini. Sungguh ironis ternyata sudah dua tahun ini tidak ada perhatian
Pemerintah Jawa Barat. Pemerintah Provinsi Jawa Barat
tidak mengalokasikan anggaran sejak tahun 2014 dan 2016, karena dianggap tidak
tepat perentukannya..Dengan tidak adanya anggaran bantuan langsung untuk Lanjut
Usia, membuat pihaknya cukup prihatin dengan tidak
adanya bantuan langsung yang ditujukan kepada masyarakat lanjut usia dari
pemerintah daerah padahal masyarakat seperti juga harus menjadi perhatian
pemerintah. "Kami dari KPP Jawa Barat akan mencoba merumuskan masalah
ini bersama dengan anggota DPRD Provinsi lainnya, saya akan memperjuangkan agar
lansia ini bisa mendapat bantuan langsung," ujar Ketua KPP Jawa Barat
Dra.Hj.Lina Ruslinawati, Lebih lanjut Lina mengatakan meskipun demikian, panti
jompo yang menampung lanjut usia ini masih tetap bisa berjalan dengan dana yang
mereka kumpulkan dari donatur dan masyarakat yang memang memberikan perhatian terhadap
lansia di panti tersebut. "Kedatangan kami ini juga untuk mengetahui
permasalahan yang terjadi di panti jompo, bukan hanya itu kami juga memberikan
bantuan kepada mereka sebagai bentuk kepedulian kami," ujarnya. KPP
Jawa Barat akan segera mengambil sikap secara tegas agar pemerintah provinsi
Jawa Barat bisa mengalokasikan anggaran khusus bagi lanjut usia terutama yang tidak mampu, "kami harap pemerintah provinsi
Jawa Barat juga merespon permasalahan
ini untuk memberikan harapan hidup bagi lansia yang juga sebagai tanggungjawab
pemerintah," ujarnya.
Dalam hal ini KPP Jawa barat yang beranggotakan 22 orang perempuan akan memperjuangkan kaum Lansia yang
semuanya kaum perempuan yang berada di Panti Sosial Trena Werdha Budi Pertiwi
ini, selain itu KPP Jawa Barat juga akan memantau keberadaan Panti-panti sosial
yang ada di Jawa Barat, serta masalah perempuan lainnya diantaranya Trafficing,
kekerasan pada ibu dan anak .Para pengurus KPP Jawa Barat yang hadir yaitu
Hj.Tien Sutini Bunyamin, SoS.M.AP, Hj. Iis Turnisih,Hj.Cucu Sugyati, SE.MM,
Dra.Hj.Tia Fitriani, drg.Hj.Is Budi
Widuri S, MM, Hj.Gina Fadlia Swara, SE, dan Hj.Imas Noeraini,S.Pd. I
Dalam kegiataan tersebut KPP Jawa
Barat memberikan bantuan berupa dana yang diserahkan oleh Ketua KPP
Jawa Barat serta Ketua DPRD Jawa Barat yang diserahkan oleh Hj. Cucu
Sugyati, SE, MM mewakili Ketua IKIAD Jabar Ineu Purwadewi Sundari yang pada
saat bersamaan mengadakan acara bakti sosial pada korban banjir di Bandung Selatan.
KPP Jawa Barat dihibur oleh Lanjut
Usia (Lansia) dengan bernyanyi bersama dengan iringan angklung yang dimainkan
oleh para Lansia dengan penuh semangat, semoga Kiprah KPP Jawa Barat menjadi Inspirasi
bagi Kaum Perempuan Di Jawa Barat untuk
tetap berkarya dan berjuang bagi Masyarakat.(Diah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar